Minggu, 16 September 2012
Roberto Martinez Kecam Danny Welbeck
Manajer Wigan tersebut menganggap sang pemain layak dikartu merah atas aksinya terhadap Franco Di Santo.
Terlepas dari performanya, ada sebuah insiden di mana ia terjatuh yang lantas berbuah penalti akibat ‘berduel’ dengan Ali Al-Habsi. Akan tetapi, tayangan replay kemudian menunjukkan striker timnas Inggris itu jatuh sendiri, bukan akibat ulah Al-Habsi.
Sejurus kemudian, Chicharito maju untuk mengeksekusi penalti. Sepakannya dari jarak 12 pas gagal melesak ke dalam gawang. Namun, setelah kejadian tersebut, ada kontes antara Welbeck dan Franco Di Santo di mana manajer Roberto Martinez lantas berpikir bahwa lawannya itu layak dikartu merah.
“Untuk tindakan terakhir Danny Welbeck, kakinya berada jauh di atas bola yang dikuasai Franco [Di Santo]. Itu benar-benar nekat. Berdasar peraturan baru, Anda tak bisa melakukan itu,” ujar Martinez seperti dilansir espnstar.com.
“Tetapi, dengan hukum seperti yang sudah ada, Anda tak bisa melakukan tackle dengan cara seperti itu. Kakinya jelas tidak pada bola. Hal itu ceroboh dan berbahaya.
“Itu harusnya berbuah kartu merah, untuk pemain Wigan, Manchester United, dan semua orang,” tutup pria Spanyol.
Author: Ach. Anshori
Ach. Anshori is a founder and author of Uniteds19. I also a student, blogger, dreamer, planner, and United's loyal supporter from Indonesia. Read More →
Related Posts:
Manchester United Sepak Bola
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar: