Ia sering disebut sebagai “orang Norwegia paling terkenal di dunia”.
Tak ada yang tahu, Ole Gunnar Solskjaer pernah mengalami pergulatan
dengan masalah kepercayaan diri.
Malam itu adalah malam terakhirnya di Manchester. Ole Gunnar, Silje
dan tiga putranya yang masih kecil tengah berbaring di lantai beralaskan
matras. Mereka sedang berlibur selama 14 hari saat jasa pindahan rumah
membersihkan rumah, kini tak ada yang tersisa di sana kecuali matras
tersebut, dan untuk sementara mereka tidur di lantai. Salam perpisahan
telah diucapkan pada tetangga di sekitarnya. Ole berbaring di kamar itu,
meresapi kekosongan. Pasangan ini masih sangat muda saat mereka pertama
pindah ke sana, hanya ia dan Silje 15 tahun lalu. Esok ia akan kembali
ke kampung halamannya.
” Saya telah begitu egois.” Ole Gunnar duduk di sebuah sofa kulit berukuran kecil, membungkuk ke depan. Rambutnya basah.
” Saya tidak pernah berusaha untuk disukai, atau membuat orang
bangga. Saya memilih jalan yang sulit, karena itu sebuah keharusan. Saya
harus mengurus diri sendiri. Saya tidak pernah ingin menyenangkan
orang.”
Ia bermain selama 11 tahun untuk Manchester United dengan nomor ’20′
di punggungnya, melesakkan bola ke gawang dari hampir setiap sudut yang
memungkinkan, ia setia, dan ia tanpa ampun. Apakah hal yang aneh kalau
orang-orang menyayanginya? 126 gol, supersub, legenda. Saat ia mundur
dari United, pria-pria dewasa pun tak kuasa menahan tangisnya. Sir Alex
Ferguson, sang manajer, menyebutnya “pria fantastis”. Namanya terus ada
di daftar lagu yang dinyanyikan suporter di Old Trafford, namanya bahkan
masih dapat kita lihat di sana. Tapi di luar Aker Stadium di Molde, tak
ada yang bernyanyi.
“Orang bilang keputusan paling bodoh adalah menjadi pelatih kepala di Molde,”
Ia menyeringai, lalu memperbaiki posisi celana berwarna biru-tuanya.
“Yah, bagi saya itu luar biasa. Saya justru menikmatinya. Saya telah
duduk di bench ratusan kali, dan tiap kali di sana saya berkata dalam
hati, ‘lihat saja nanti kalau saya turun ke lapangan, akan saya
tunjukkan siapa saya’.”
*
Sesi latihan pagi telah menjadi hidupnya
sekarang. Tiap hari ia akan mengendarai Audi Q7-nya melintasi pegunungan
Kristiansund untuk memimpin latihan. Ia mendengarkan radio Inggris, XFM
Manchester, daripada stasiun Norwegia yang terus memutar musik 80-an.
“Apakah pulang ke Norwegia dilakukan semata karena keputusan karir? atau keluarga?”
“Keduanya,” jawabnya.
Dengan kedua tangan di saku celana, ia
memimpin langkah kami ke kantin tempat pemain-pemain berpakaian training
biru tengah menyantap roti sarapan mereka. Mereka tampak lebih muda
daripada yang terlihat di televisi. Kami menuruni tangga, berjalan
melalui koridor menuju ruang konferensi pers. Kursi-kursi kosong
menyambut kami.
“Tentu saja ini keputusan sulit. Saya bermain bola selama 11 tahun, dan selama itu saya mengutamakan karir di atas segalanya.”
“Segalanya?”
“Ya, saya mengorbankan banyak hal agar bisa
bermain bagi United selama mungkin. Kedengarannya gila, tapi saya juga
kehilangan banyak waktu bersama keluarga. Saya sering merasa, Silje,
anak-anak, dan saya harusnya melakukan sesuatu bersama-sama, tapi karena
ada pertandingan dalam 3 hari, saya mengurungkan niat. Saya takut
permainan saya akan terpengaruh. Yang saya pikirkan hanya pertandingan
berikutnya, pertandingan berikutnya, pertandingan berikutnya.”
“Apakah menjadi ayah membuat perbedaan bagimu?”
“Tidak. Menentukan prioritas tidaklah sulit.
Tak ada bedanya. Saya menikmati waktu di rumah, tapi saya lebih memilih
menghabiskan malam sebelum pertandingan kandang di kamar hotel
sendirian.”
“Kesepian sekali tampaknya,”
“Ya, memang itu sebuah kehidupan yang sepi.
Saya melakukan apa yang diperintahkan. Berlatih, makan, dan tidur sesuai
apa yang ditentukan. Dan saya melakukannya karena saya tahu dengan
begitu saya akan prima pada saat turun bertanding.”
Camp Nou, Barcelona, 1999. Masih ada
kesunyian yang tak terlukiskan. Bola melayang di bawah sorot lampu,
terbang turun mendekati tatapan-tatapan yang menantinya, kaki yang
kelelahan, semua hal yang lumrah itu. Dua menit memasuki extra time, dan
tak ada yang dapat menghentikan apa yang akan terjadi selanjutnya.
David Beckham telah mengambil sepak pojok, tak lama kemudian Teddy
Sheringham membelokkan arah bola dengan kepalanya, dan Ole Gunnar di
sana, belum tahu apa yang menantinya.
Ratusan jam di tempat latihan,
pengulangan-pengulangan yang tak terhitung jumlahnya, mimpi masa kecil,
tetesan hujan di wajah, lutut-lutut yang memar, semua menjadi masa lalu.
Ini saatnya. Bola datang ke arahnya dan kesunyian itu berakhir.
*
Mereka telah membeli sebuah rumah di pinggir
laut. Seluas 4000 meter persegi dengan kolam renang. Sebuah awal
sempurna bagi kehidupan normal yang akan mereka jalani. Silje sedang
sibuk dengan proyek fotografinya, anak-anak mulai masuk sekolah.
Hari-hari itu tenang dan damai.
“Kami ingin memberi anak-anak kami
pengalaman kami semasa kecil. Bisa berjalan kaki ke sekolah. Di Inggris,
kami harus mengantar mereka pulang-pergi setiap hari dengan mobil. Kami
pikir itu tidak
baik,” katanya.
Baik Silje dan Ole Gunnar berasal dari
Kristiansund. Mereka bertemu lewat sepakbola, dan sekembalinya Ole dari
wajib militer, mereka menikah. Mereka tak terpisahkan sejak itu.
Anak-anak mereka adalah Noah yang berusia 11 tahun, Karna 7, dan Elijah
2.
“Jika kami tinggal di Inggris lebih lama
lagi, mungkin anak-anak akan jadi warga negara Inggris. Mereka keturunan
Norwegia asli dengan aksen Kristiansund lebih kental dibanding warga
asli di sini. Tapi semakin dewasa akan semakin sulit bagi mereka untuk
kembali ke Norwegia. Noah harus pindah sekolah dan karena kami merasa ia
mulai agak kurang betah, maka tawaran dari Molde ini tiba di waktu yang
tepat.” Ole Gunnar berpikir sejenak.
“Rumah baru yang tengah kami bangun di
Manchester akan selesai pada musim panas, dan tadinya kami berencana
pindah ke sana. Kalau itu terlaksana, mungkin kami tidak akan pernah
pulang kampung,” ia tersenyum lebar lalu merentangkan kedua tangannya.
“Mungkin semua ini berkah yang tersembunyi.”
Cedera lututnya tak dapat pulih. Itu
terlihat jelas dari foto-foto roentgen dan wajah para dokternya. Tak ada
yang tersisa untuk dapat disembuhkan, tak ada harapan untuk kembali.
Semua telah selesai. 366 partai untuk salah satu klub terbesar di dunia,
dan satu-satunya yang dirasakan Ole Gunnar adalah kegugupannya saat ia
harus memberitahu sang manajer.
“Saya pernah berjanji pada Silje, saat karir
saya berakhir kami akan berlibur selama satu tahun. Keliling dunia,
mencari pengalaman-pengalaman baru,” ia lalu tersenyum, “tapi janji itu
hanya bertahan dua puluh detik.”
Setelah pemeriksaan terakhir pada lututnya,
ia pergi ke Carrington. Tepat saat ia tiba di sana, Sir Alex tengah
berjalan melintasi lapangan parkir. Ole menghentikan mobilnya, lalu
turun dan berbicara pada si bos. ” Saya tak bisa bermain lebih lama
lagi. Saya kembali harus menjalani operasi. Saya harus mundur,” katanya.
Ferguson menatapnya lalu berkata, ” kau memiliki karir yang luar biasa,
kau telah membuat keluargamu bangga, membuat saya bangga dan apa yang
telah kau lakukan beberapa tahun terakhir ini sangat mengagumkan.
Bagaimana kalau kau melatih para penyerang kami?.”
“Saya merasa sangat buruk saat harus pulang
dan memberitahu Silje akan hal ini, tentu saja. Tapi mendapat kesempatan
melatih di klub terbaik dunia, di bawah pengawasan manajer terbaik,
itu….,” Solskjaer berusaha mencari kata-kata yang tepat, ia terdiam
beberapa saat, kerutan-kerutan muncul di keningnya.
“Bagaimana reaksi istrimu?”
“Kami baru saja membeli sebidang tanah, dan
rencananya saya akan bermain satu musim lagi sebagai supersub. Saat ia
melihat bagaimana wajah saya setelah percakapan itu, ia mengerti betapa
lega dan bahagianya saya mendapat pekerjaan ini. Ia sangat fantastis.”
Ole kembali tersenyum.
Selama bermain, ia kerap menulis sebuah buku
harian. Segala pikiran dan perasaan didokumentasikannya secara
menyeluruh di buku itu. Maret 2000, Solskjaer telah menjadi legenda
hidup Manchester United. Ia dijuluki “pembunuh berwajah bayi”. Namun
pada hari-hari itu, ia menulis di bukunya, ‘saya telah muak bermain
buruk dan tidak merasa percaya diri. Saya harus melakukan sesuatu’.
“Saya tertawa saat membacanya sekarang. Tapi
memang kepercayaan diri itu sangat penting. Saat itu saya berada di
titik terendah dan banyak merenung mengenai hal ini.”
“Tentunya tak ada alasan pasti untuk itu ‘kan?,”
“Tidak. Dan tidak semua hal terlihat sama seperti yang ada di permukaan. Hidup tidak berjalan seperti itu.”
Saat para pelatih melihat perubahan pada Ole Gunnar, mereka melakukan perubahan.
“Mereka menaruh saya satu tim dengan Roy Keane di tiap sesi latihan selama satu bulan.”
Keane, si pria Irlandia, mantan kapten
United, termashyur akan temperamen dan tekel-tekel kerasnya, sama halnya
dengan bakat sepakbolanya.
“Roy meneriaki saya dan mereka ingin saya
menjawab teriakan itu. Pada akhirnya saya kehilangan kesabaran dan balas
meneriakinya. Setelah sesi latihan itu saya bertanya kepada pelatih
kenapa saya harus bermain di tim itu. ‘Kami ingin kau membela dirimu
sendiri,’ kata mereka.”
Dan Solskjaer akan mendapat kesempatan untuk
menguji hal itu. Klub lalu merekrut Ruud van Nistelrooy dari Belanda,
salah satu striker terbaik di dunia. Dan jelas salah satu striker yang
ada akan tersingkir. Ferguson memberitahu Solskjaer ia akan diberi
kesempatan untuk bermain dan membuktikan kepantasannya di tim utama
dalam minggu-minggu mendatang. Setelah pertandingan melawan Southampton,
Sheringham, Yorke, Cole dan Solskjaer dipanggil ke kantor sang manajer.
Ferguson mengumumkan Sheringham dan Cole akan bermain di partai
berikutnya, “semua setuju?,” kata Sir Alex. Ketiga striker lainnya
mengangguk lalu meninggalkan ruangan itu, namun Solskjaer tetap
bertahan. “Ada apa, nak?,” tanya Ferguson. “Saya tidak senang. Anda
mengatakan saya akan diberi kesempatan. Anda telah menantang saya, dan
ini kesempatan Anda. ” Sir Alex menatapnya lalu berkata, “baiklah.
panggilkan Teddy ke sini.” Partai berikutnya, Solskjaer jadi starter.
Dan ia bertahan di United hingga akhir karirnya.
Di malam setelah kemenangan di Barcelona,
seorang fotografer mengabadikan sebuah momen. Sepak pojok Beckham,
sentuhan ringan Sheringham, dan Solskjaer yang merentangkan kaki
kanannya. Kesunyian meledak dalam sorak sorai tak terkendali. Dua menit
memasuki extra time, “and Solskjaer has won it!,” teriak komentator.
Sebuah malam besar, dan sebuah potret dirinya dan Ferguson, berdiri
berdampingan dengan botol sampanye di tangan, di tengah ucapan selamat
dan selebrasi.
“Saya melihat foto itu, dan saya tak akan
lupa apa yang saya pikirkan saat itu. ‘Anda pantas mendapatkannya,
setelah semua hal yang telah anda berikan bagi klub ini’. Satu-satunya
yang ada di kepala saya malam itu adalah betapa Ferguson sangat berhak
menerima segala sukacita itu.”
*
Mereka takkan melupakannya. Di sudut-sudut
jalan, di taxi, di antrean toko buah dan sayuran. Ole Gunnar Solskjaer
akan menjadi dongeng yang diceritakan seorang kakek pada cucu-cucunya.
“Semua sudah berlalu,” begitu ia biasa menjawabnya. Seakan itu hal yang
mudah.
“Se-simpel itu?,”
“Ya,”
“Apa anda serius?,”
“Tentu. Saya bangga atas apa yang saya
lakukan sebagai pemain. Tapi saya cukup baik dalam beradaptasi dengan
suasana baru. Itulah kenyataannya, dan sekarang saya bahkan tak bisa
berlari. Karena itulah saya bilang ini hal mudah.”
Ia telah mencoba berlari di atas treadmill.
Tali sepatunya terikat rapi, tapi mesin itu tetap terlalu cepat baginya.
Lututnya tak mampu lagi menahan beban kerja yang begitu berat.
“Anda tahu apa yang saya rindukan? Sore hari
menjelang pertandingan. Saat saya pergi tidur dengan perasaan yakin
segala persiapan telah sempurna. Saya telah makan dan berlatih sesuai
porsi, lalu memvisualisasikan pertandingan di kepala saya. Menyiapkan
diri memasuki Old Trafford. Perasaan-perasaan itu…,” katanya dengan
senyuman yang tampak begitu jauh.
Bertahun-tahun ia berdiri di sana. Menatap
cahaya di ujung lorong pemain, mendengar gemuruh semangat 75.000 orang
yang memadati stadion. Ia masih akan terus bermain hari ini jika semua
baik-baik saja, layaknya Giggs dan Scholes. Ole akan mengirimkan SMS
pada mereka tiap usai pertandingan. Mengatakan betapa mereka tampak
begitu muda dan segar lebih dari sebelumnya. Solskjaer menggosok-gosok
rambutnya.
“Tapi saya tidak bisa bersandar pada apa yang saya raih di masa lalu.”
*
Tiap akhir pekan ia berdiri di tepi
lapangan. Mereka kalah dari Rosenborg pekan lalu. Lillestrom menunggu di
partai berikutnya ( yang berhasil mereka menangi 3-0 ). Mengenakan
jaket Hugo Boss yang dibelinya di Inggris, tangan memegang dagu, tak
melepaskan pandangan ke lapangan.
“Tak ada tempat bagi rasa sentimentil di
bisnis ini. Saya punya 25 pemain dan harus memperlakukan mereka sama.
Mengharapkan yang terbaik dari mereka semua. Tapi jika klub melakukan
perubahan, ada yang harus pergi. Itulah sepakbola. Tak ada belas
kasihan.”
“Apa Sir Alex masih menjadi mentor anda?,”
“Saya belum berbicara lagi dengannya sejak
saya tiba di sini. Tapi saya sudah mengirim SMS, dan ia juga mengirim
beberapa surat. Kami tidak kehilangan kontak. ‘Kau tahu di mana saya’
begitu katanya.”
Di luar jendela, seekor burung camar laut terbang berkeliling. Ole Gunnar mengikutinya dengan matanya.
“Saya tidak tahu bagaimana pemain memandang
saya. Tapi saya tahu pasti seperti apa manajer yang baik. Semua berujung
pada loyalitas. Dua arah. Saya mendukung dan melindungi mereka.”
“Seperti seorang ayah?”
“Ya, dan itulah cara yang tepat. Saya
memperlakukan pemain sama seperti perlakuan saya pada anak. Jika saya
dilanda keraguan, saya akan bertanya pada diri sendiri, ‘ jika ia Noah,
apa yang akan saya lakukan?’, apakah saya akan mengajaknya duduk dan
berbicara hati ke hati, atau saya harus meneriakinya. Saya membutuhkan
tekanan dari pekerjaan ini. Karena semua ditentukan oleh saya. Ini
tanggung jawab saya dan saya telah menantikannya untuk waktu yang lama.”
Ia adalah salah satu manajer dengan bayaran
tertinggi di Divisi Primer Norwegia. Karirnya semasa bermain telah
menghasilkan lebih dari 10 juta poundsterling.
“Ada banyak hal yang tak perlu lagi saya
lakukan dalam hidup. Saya memang punya cukup uang untuk dihabiskan
dengan berjemur di pantai seumur hidup, tapi segera saja hal itu akan
terasa sia-sia.”
“Jadi kekayaan tidak mengubah kepribadianmu?”
“Tidak. Uang tidak ada urusannya dengan
karakter atau gairah hidup. Memang nyaman rasanya mengetahui saya tak
perlu khawatir mengenai aspek ini. Tapi uang tak pernah jadi motivasi
saya. Yang menggerakkan saya adalah ketakutan akan kekecewaan. Untuk
orang-orang di sekitar saya, dan terutama Ferguson. Hal terburuk yang
saya bisa perbuat adalah mengecewakannya.”
25 Februari 1973. Tengah malam hampir tiba.
Brita Solskjaer membangunkan Oyvind, suaminya yang masih kelelahan
setelah mengikuti kejuaraan gulat nasional. Tapi ia tetap membopong
istrinya ke mobil, lalu memegang kemudi di kursi depan. Sore itu ia
pulang ke rumah dengan tangan hampa untuk pertama kalinya sepanjang
karir. Ia banyak pikiran akhir-akhir itu, terutama mengenai istrinya.
Mereka bermobil melewati malam musim dingin yang mengigit menuju rumah
sakit. Pukul 5.34 pagi, Ole Gunnar kecil lahir ke dunia.
“Saya berharap saya bisa melihat ayah
bertanding. Tapi karir gulatnya telah berakhir saat saya bisa mulai
mengerti banyak hal. Saya ingat kliping-kliping, guntingan halaman depan
koran. Bagi anak seusia saya, itu hal yang istimewa. Karena itu saya
ingin Noah mengetahui lebih jauh mengenai ayahnya daripada sekedar apa
yang bisa ia baca di koran. Saya ingin ia melihat saya bermain. Ia
berumur hampir 7 tahun saat kami memenangi liga di 2007. Dan ia
mengingatnya. Bahwa ayahnya pernah bermain untuk Manchester United.”
“Anak-anak ini tumbuh di keluarga yang mapan”
“Benar. Tapi mereka tak pernah memikirkan
hal itu. Saya tahu mereka baru saja ditanyai orang lain saat mereka
bertanya soal barang-barang yang kami miliki. ‘ apakah kita orang kaya?’
tanya mereka, dan saya akan menjawab, ‘kita tidak kekurangan’.”
“Apa anda melihat sosok ayah anda dalam diri anda?”
“Silje bilang sih begitu. Tapi saya pikir
saya lebih ketat pada anak daripada ayah kepada saya. Saya tak ingat
ayah pernah meneriaki saya. Kadang saya merasa ‘oh, saya sudah
kelewatan. Ayah tak pernah begitu kepada saya’.”
Saat ia mundur di 2008, media Inggris
menyamakannya dengan Ibsen dan Munch. Ole tak pernah terbiasa dengan
popularitas. Ia sendiri masih terkesima tiap kali bertemu dengan mantan
rekannya, Eric Cantona.
“Orang-orang memberitahu saya, kemanapun
mereka pergi di seluruh dunia, dan mengatakan mereka orang Norwegia,
‘Manchester United, Solskjaer’ akan disebut dalam percakapan. Ya, memang
United adalah salah satu merk terbesar di dunia. Semua berkat
globalisasi,” katanya dalam nada bicara yang seakan berdalih.
Tiba-tiba ia teringat akan cerita yang membuka matanya akan popularitasnya.
“Silje membaca sebuah wawancara dengan Dag
Erik Pedersen ( mantan pembalap sepeda profesional dan bintang TV ) di
Magasinet. Ia berkata, merupakan sebuah kehormatan untuk dapat bertemu
raja Norwegia, Paul McCartney, dan Ole Gunnar Solskjaer. Saya tertawa
mendengarnya. Aneh sekali,” ia menggelengkan kepala, duduk seperti anak
sekolah dengan mata berbinar-binar.
“Saya sejujurnya tak pernah menganggap diri
saya seseorang yang…,apa ya…saya bisa mengerti kalau anak-anak mengingat
mereka pernah bertemu saya karena saya bermain untuk United, tapi saat
Dag Erik Pedersen yang mengatakannya, itu membuat saya berpikir…..,”
“Bahwa anda telah membuat Norwegia bangga?,”
“Mungkin, dan tak ada yang lebih hebat dari
itu. Tapi yang paling penting bagi saya secara pribadi adalah bahwa
sahabat dan keluarga saya bisa mengalami dan merasakan United, sebagian
karena saya. Saya mengundang nenek ke partai kandang melawan Everton di
1999, kami menang 5-1. Saya membuat 4 gol. Seusai pertandingan beliau
berkata, bola itu bulat, yang berikutnya mungkin tak akan semudah ini,”
Ole mengangkat bahunya. “Ia mengagumkan.”
*
Dari waktu ke waktu ia menatap gambar seorang anak muda 15 tahun lalu. Tubuhnya yang kurus, baju yang kebesaran.
“Saya pikir orang yang dekat dengan saya tak
akan melihat perbedaan pada diri saya 15 tahun lalu. Tapi bukan berarti
saya tak berubah sama sekali. Pengalaman-pengalaman yang saya dapat
bertahun-tahun itu telah membentuk saya.”
Ia mendorong pintu di depannya, kami tiba di trotoar di luar stadion. Tak ada orang.
“Saya telah menjadi dewasa. Saya lebih
percaya diri, lebih yakin pada kemampuan saya. Saya yakin orang dapat
melihat hal itu. Dan saya menginginkan kesuksesan. Alaminya saya orang
yang ambisius. Mungkin akan ada kesempatan lain di luar negeri bila saya
sukses di sini. Kita lihat nanti.”
*
Sore sebelumnya di musim semi ini badai
datang di Kristiansund. Ole Gunnar berjalan di halaman belakang
rumahnya, di atas rerumputan yang menanti musim panas. Melewati kolam
renang, menuju bebatuan besar pembatas laut. Ia akan membeli sebuah
kapal dan sebuah kayak. Kakeknya seorang nelayan. Tak lama ia juga akan
membangun sebuah dermaga.
“Enak sekali rasanya berdiri di sini
memandangi ombak yang datang. Seperti terhipnotis. Dan saya masih dapat
mendengar bunyi desiran air saat pergi tidur.”
“Tidakkah itu terlalu sunyi?”
“Itu yang saya mau. Tujuannya memang kesunyian itu.”
Di suatu tempat di seberang lautan,
orang-orang masih menyanyikan namanya. Seakan suatu hari ia akan
kembali. Muncul di sudut jauh gawang saat bola masih di udara
bermandikan cahaya lampu.
SHARE THIS POST
Author: Ach. Anshori
Ach. Anshori is a founder and author of Uniteds19. I also a student, blogger, dreamer, planner, and United's loyal supporter from Indonesia. Read More →
Michael Carrick menilai keberhasilan Manchester United mendapatkan clean sheet adalah sebuah hal yang sangat positif.
Pemain berusia 31 tahun tersebut juga memuji
bek tengah Jonny Evans dan Chris Smalling, yang mampu mengatasi ancaman
striker The Hammers, yaitu Andy Carroll and Carlton Cole.
"Ini
bukanlah laga klasik. Kami tidak berada dalam performa terbaik kami dan
permainan mengalir yang ingin Anda mainkan dan kesempatan yang ingin
Anda buat tidak cukup banyak terjadi. Tetapi kami mendapatkan clean
sheet yang cukup memuaskan dan saya pikir kami bertahan dengan baik,"
ujar Carrick kepada MUTV.
"Mereka mendapatkan beberapa
peluang dan ketika mereka mengirim bola ke kotak penalti seperti yang
mereka lakukan, itu dapat jatuh ke siapa saja. Tetapi secara umum, kami
bertahan dengan baik. Kami tidak bermain sebaik yang biasanya tetapi
kami menang dan mampu meraih clean sheet."
"Mendapakan clean sheet adalah hal positif terbesar yang dapat kami ambil hari ini."
SHARE THIS POST
Author: Ach. Anshori
Ach. Anshori is a founder and author of Uniteds19. I also a student, blogger, dreamer, planner, and United's loyal supporter from Indonesia. Read More →
Sam Allardyce menilai Robin Van Persie akan memberikan perbedaan
saat Manchester United bersaing memperebutkan gelar juara Liga Primer
Inggris.
Seperti yang diketahui, mantan kapten Arsenal tersebut mencetak gol kemenangan United atas West Ham dini hari tadi (29/11).
"Manchester
United memiliki banyak pemain yang akan memiliki musim yang bagus dan
dapat menjadi sosok kunci ketika mereka dibutuhkan," ujar Allardyce.
"Robin van Persie adalah pemain berkualitas dan kami harus bekerja sangat keras untuk mematikan pergerakannya."
"Tetapi dia akan mencetak 20 gol untuk Manchester United, mungkin 30. Pada akhirnya, hal tersebut akan menjadi pembeda."
SHARE THIS POST
Author: Ach. Anshori
Ach. Anshori is a founder and author of Uniteds19. I also a student, blogger, dreamer, planner, and United's loyal supporter from Indonesia. Read More →
Menghadapi kompetisi musim pertama, Persepam terus melakukan penyesuaian terhadap skuatnya.
Jajaran pengurus dan manajemen klub Persepam
Madura United (P-MU), sangat serius menatap kompetisi Indonesia Super
League (ISL) musim 2012/13. Meski berstatus sebagai tim promosi, namun
tim berjuluk Laskar Sape Kerap ini menegaskan tak ingin sekedar numpang
lewat di ISL nantinya.
"Kami tak ingin hanya sekedar numpang
lewat. Kami membangun tim ini dengan serius, dengan materi yang kami
yakini bisa bersaing di level atas (ISL, red)," ungkap manajer Persepam
Madura United (P-MU) Achsanul Qosasi.
Menghadapi kompetisi musim pertama, Persepam terus melakukan
penyesuaian terhadap skuatnya. Seleksi pemain terus dilakukan, dengan
cara menambal sulam beberapa pemain yang dianggap kurang layak menghuni
tim. Hal itu pula, yang berimbas pada tercoretnya nama Shinji Kaneko
dari daftar tim. Meski Persepam saat ini, masih memiliki sosok Tasio
Bako dan Osas Marvelous Saha.
Unsur lokal pun tak kalah mentereng. Beberapa pemain dengan nama
besar di ajang ISL sudah berhasil didapat, seperti Firly Apriansyah
(mantan punggawa Persiwa Wamena), Anton Samba (eks PSMS Medan) maupun
penyerang senior Indrianto Nugroho. Selain itu, mereka juga tak
melupakan potensi lokal Madura, ada sebanyak empat pemain muda lokal
asli warga Madura yang turut bergabung pada skuat musim ini.
"Sepakbola itu adalah alat persatuan. Saya ingin Madura bersatu,
dan kita mulai dengan yang kita punya. Dengan jumlah penduduk empat juta
jiwa dari empat kabupaten yakni Pamekasan, Sumenep, Bangkalan dan
Sampang, kami ingin maju dengan segala potensi yang ada," beber
AQ-sapaan akrab dari Achsanul Qosasi.
Ia mengungkapkan, strata sepakbola di Madura sudah berlangsung
mulai dari divisi II ke atas. Persepam sendiri berhasil promosi ke ajang
ISL melewati jenjang promosi yang panjang, mulai dari level Divisi I ke
Divisi Utama dengan menempati peringkat keempat pada musim 2010/11.
Kemudian dari Divisi Utama, Persepam berhasil menempati peringkat ketiga
sehingga promosi ke ISL musim ini.
Menurut AQ, dalam hal pendukung alias suporter. Persepam setiap
kali bertanding berhasil menyedot ribuan penonton, bahkan pernah
melaksanakan pertandingan dengan menyediakan tiket terusan. Sedangkan
suporter yang berasal dari Pulau Madura sendiri ada di mana-mana ketika
melakukan pertandingan tandang, terutama di lingkup Jawa Timur.
Untuk home base, skuat Persepam sementara akan menggunakan
Stadion Gelora Bangkalan, yang mempunyai kapasitas tampung sekitar 15
ribu. Dengan konsep ke depannya, mereka akan mengusulkan untuk membangun
stadion di empat kabupaten yang ada di Madura. Sehingga nantinya, bila
Persepam menggelar laga kandang akan digilir secara bergantian di empat
kabupaten tersebut.
“Saat pertandingan Divisi Utama penonton pernah meluber sampai di
luar kapasitas stadion. Kami sampai pernah dikenai sanksi oleh PT Liga
Indonesia (LI), karena insiden tersebut. Kini kami tengah merencanakan home base di kabupaten lainnya, termasuk Pamekasan Sport Center," terang AQ.
Meski baru kali ini menjejakkan kaki di kasta tertinggi sepakbola
Tanah Air, namun jajaran pengurus dan manajemen Persepam tak mau
seadanya. Karena mereka ingin membuktikan, bila Madura juga mempunyai
potensi.
“Kami tak ingin dipermalukan atau amburadul dengan tampil seadanya,
kami akan memberikan yang terbaik. Selama ini Madura bukan daerah yang
tertinggal, tapi daerah yang ditinggal," pungkasnya seraya menambahkan
jika seluruh bupati yang ada di Pulau Madura berkomitmen memberikan
dukungan penuh pada tim ini.
Untuk ujian pertama sebelum mengawali kiprah di ISL musim 2012/13,
Persepam akan bisa mengukur kekuatannya di ajang Inter Island Cup 2012.
Mereka sendiri akan tergabung di Grup B, bersama dengan tuan rumah
Persib Bandung, Gresik United dan Persidafon Dafonsoro.
SHARE THIS POST
Author: Ach. Anshori
Ach. Anshori is a founder and author of Uniteds19. I also a student, blogger, dreamer, planner, and United's loyal supporter from Indonesia. Read More →
Merokok disadari menjadi satu pencetus menurunnya tingkat kesehatan.
Peraturan di berbagai negara pun membatasi gerak perokok agar
menciptakan kehidupan yang lebih sehat.
Sayangnya, fokus
terhadap bahaya merokok tak diimbangi dengan gerakan lain. Sebagai
pencemaran udara, polusi dari emisi gas buang kendaraan pun ternyata
sama bahayanya dengan merokok.
Selain itu, ada lagi hal penting yang harus diperhatikan oleh tiap
individu. Kalau Anda tidak merokok, itu bagus. Namun, tahukah Anda bahwa
malas bergerak dan kegemukan sama bahayanya dengan merokok?
Setidaknya
demikian menurut Dr. Harry Rutter, penasehat di Departemen Kesehatan
Inggris yang didanai oleh National Obesity Observatory. Ia menerbitkan
tulisan setelah melakukan pengamatan pada pola hidup orang-orang di
Inggris.
"Hanya sedikit orang di Inggris yang cukup melakukan
aktivitas fisik demi kesehatan mereka," paparnya, "Hal ini menciptakan
berbagai penyakit tersembunyi dan menurunkan kualitas hidup seseorang.
Tapi tak banyak orang menyadarinya. Malasnya seseorang beraktivitas sama
saja tingkat bahanya dengan penyakit yang ditumbulkan karena merokok."
Laporan
Rutter setebal 126 halaman tersebut menjadi desakan pada pemerintah
untuk menyusun rencana jangka panjang soal kebijakan, seperti misalnya
menyediakan jalur sepeda lebih banyak, dan juga membuat lahan parkir
khusus sepeda bagi sekolah-sekolah.
Kebiasaan bersepeda di
Inggris terus menyusut tahun-tahun belakangan ini. Menurut Rutter hanya
ada sekitar 2% dari populasi yang masih aktif bersepeda, kalah jauh
dengan Belanda yang mencapai angka 26% dan Denmark 19%.
"Yang tidak kita sadari adalah ada perbedaan antara naik sepeda selama satu jam dengan duduk diam dalam mobil," ucap Rutter
Sekilas
paparan Rutter hanya mengarah pada tingkat kesehatan penduduk Inggris.
Sebenarnya kita pun bisa mengambil manfaat untuk kebaikan kita juga.
Sudah saatnya kita lebih aktif bergerak. Kalau ingin pergi ke suatu
tempat berjarak 200 - 500 meter, bukankah lebih sehat berjalan kaki
dibanding naik motor atau mobil? Hidup lebih sehat, konsumsi BBM pun
bisa dihemat.
SHARE THIS POST
Author: Ach. Anshori
Ach. Anshori is a founder and author of Uniteds19. I also a student, blogger, dreamer, planner, and United's loyal supporter from Indonesia. Read More →
Hasil survei Silverpop yang dimuat dalam Digital Strategi, 27 November
2012 menunjukkan pengguna Facebook telah mencapai 1 miliar anggota.
Artinya, jejaring sosial ini masih kuat bercokol di puncak teratas
paling banyak dipakai orang.
Menarik untuk diketahui, Pengguna
menghabiskan lebih dari 20 miliar menit di Facebook setiap harinya.
Setiap minggu pengguna berbagi lebih dari 8 miliar lembar konten,
termasuk update status, foto dan catatan. Ditotal, kira-kira setiap
bulan lebih dari 5 milyar foto diupload ke Facebook.
Jumlah yang sangat besar ini tentu membutuhkan kapasitas server yang
sangat besar pada data center, karena diperlukan untuk menampung data
setiap detiknya akibat beragam kegiatan pengguna melalui account
facebook.
Begitulah keunikan dari situs jejaring sosial terbesar
ini. Seperti yang kita rasakan saat ini bahwa facebook sangatlah cepat
diakses dan minim sekali down, berbeda dengan beberapa tahun lalu ketika
awal pengembangannya, facebook terasa agak berat diakses apalagi untuk
pengguna Indonesia, tapi hal itu telah berlalu dan saat inilah masa
kejayaan facebook. Berikut bisa kita lihat beberapa gambar pada facebook
server farm.
Ladang server facebook memiliki sistem pendingin canggih dan bisa
menyimpan pasokan tenaga listrik. Lihatlah kabel-kabel yang terhubung
sebagai saluran lalu-lintas data dari seluruh dunia.
Pusat server dibangun menggunakan replikasi berlapis, yang membuatnya
hampir tidak mungkin gagal, bahkan jika sistem di San Fransisco overload.
Server memproses update halaman pengguna secepat mungkin, sehingga
komentar atau posting tampil dalam hitungan detik. Menampung 550 juta
(dan terus bertambah) pengguna, Maka dari itu membutuhkan kekuatan pusat
data yang luar biasa.
SHARE THIS POST
Author: Ach. Anshori
Ach. Anshori is a founder and author of Uniteds19. I also a student, blogger, dreamer, planner, and United's loyal supporter from Indonesia. Read More →
Mungkin
surat ini sudah menyebar cukup lama untuk rakyat Indonesia, namun tidak
sedikit pula yang belum membaca dan meresapi isinya, Bagi yang sudah
membaca silahkan dibaca lagi dan dibagikan, jika yang belum silakan membacanya.
Bismillaahir Rahmaanir Rahiim
Untuk
saudaraku di Indonesia... Saya tidak tahu, mengapa saya harus menulis
dan mengirim surat ini untuk kalian di Indonesia... Namun, jika kalian
tetap bertanya kepadaku, kenapa? Mungkin satu-satunya jawaban yang saya
miliki adalah karena negeri kalian berpenduduk muslim terbanyak di
punggung bumi ini. Bukankah demikian wahai saudaraku?
Di saat
saya menunaikan ibadah haji beberapa tahun silam, ketika pulang dari
melempar jumrah, saya sempat berkenalan dengan salah seorang aktivis
da’wah dari Jama’ah haji asal Indonesia, dia mengatakan kepadaku, setiap
tahun musim haji ada sekitar 205 ribu jama’ah haji berasal dari
Indonesia datang ke Baitullah ini.
Wah, sungguh jumlah angka yang
sangat fantastis dan membuat saya berdecak kagum, lalu saya mengatakan
kepadanya, saudaraku jika jumlah jama’ah Haji asal GAZA sejak tahun 1987
sampai sekarang digabung. Itu belum bisa menyamai jumlah jama’ah haji
dari negeri kalian dalam satu musim haji saja.
Padahal jarak
tempat kami ke Baitullah lebih dekat dibanding kalian yah? Wah? Pasti
uang kalian sangat banyak yah, apalagi menurut sahabatku itu ada 5 %
dari rombongan tersebut yang menunaikan ibadah haji untuk yang kedua
kalinya. SubhanAllah.
Wahai saudaraku di Indonesia,
Pernah
saya berkhayal dalam hati, kenapa saya dan kami yang ada di GAZA ini,
tidak dilahirkan di negeri kalian saja. Wah? pasti sangat indah dan
mengagumkan yah. Negeri kalian aman, kaya dan subur, setidaknya itu yang
saya ketahui tentang negeri kalian.
Pasti para ibu-ibu di sana
amat mudah menyusui bayi-bayinya, susu formula bayi pasti dengan mudah
kalian dapatkan di toko-toko dan para wanita hamil kalian mungkin dengan
mudah bersalin di rumah sakit yang mereka inginkan.
Ini yang
membuatku iri kepadamu saudaraku tidak seperti di negeri kami ini,
saudaraku, anak-anak bayi kami lahir di tenda-tenda pengungsian. Bahkan
tidak jarang tentara Israel menahan mobil ambulance yang akan
mengantarkan istri kami melahirkan di rumah sakit yang lebih lengkap
alatnya di daerah Rafah, Sehingga istri-istri kami terpaksa melahirkan
di atas mobil. Yah di atas mobil saudaraku!
Susu formula bayi
adalah barang yang langka di GAZA sejak kami di blokade 2 tahun lalu,
namun isteri kami tetap menyusui bayi-bayinya dan menyapihnya hingga dua
tahun lamanya. Walau, terkadang untuk memperlancar ASI mereka, isteri
kami rela minum air rendaman gandum. Namun, mengapa di negeri kalian,
katanya tidak sedikit kasus pembuangan bayi yang tidak jelas siapa ayah
dan ibunya, terkadang ditemukan mati di parit-parit, di selokan-selokan
dan di tempat sampah... Itu yang kami dapat dari informasi televisi.
Dan
yang membuat saya terkejut dan merinding, ternyata negeri kalian adalah
negeri yang tertinggi kasus abortusnya untuk wilayah ASIA.
Astaghfirullah. Ada apa dengan kalian?
Apakah karena di negeri
kalian tidak ada konflik bersenjata seperti kami di sini, sehingga orang
bisa melakukan hal hina tersebut, sepertinya kalian belum menghargai
arti sebuah nyawa bagi kami di sini. Memang hampir setiap hari di GAZA
sejak penyerangan Israel, kami menyaksikan bayi-bayi kami mati, Namun,
bukanlah diselokan-selokan atau got-got apalagi ditempat sampah?
Saudaraku! Mereka mati syahid, saudaraku! mati syahid karena serangan
roket tentara Israel!
Kami temukan mereka tak bernyawa lagi
dipangkuan ibunya, di bawah puing-puing bangunan rumah kami yang hancur
oleh serangan roket tentara Zionis Israel.
Saudaraku, bagi kami
nilai seorang bayi adalah aset perjuangan perlawanan kami terhadap
penjajah Yahudi. Mereka adalah mata rantai yang akan menyambung
perjuangan kami memerdekakan negeri ini. Perlu kalian ketahui, sejak
serangan Israel tanggal 27 Desember 2009 kemarin, saudara-saudara kami
yang syahid sampai 1400 orang, 600 diantaranya adalah anak-anak kami.
Namun, sejak penyerangan itu pula sampai hari ini, kami menyambut
lahirnya 3000 bayi baru Dijalur Gaza, dan Subhanallah kebanyakan mereka
adalah anak laki-laki dan banyak yang kembar. Allahu Akbar!
Wahai saudaraku di Indonesia...
Negeri
kalian subur dan makmur, tanaman apa saja yang kalian tanam akan tumbuh
dan berbuah, Namun kenapa di negeri kalian masih ada bayi yang
kekurangan gizi, menderita busung lapar; Apa karena kalian sulit mencari
rezeki di sana? Apa negeri kalian sedang di blokade juga?
Perlu
kalian ketahui, saudaraku, tidak ada satupun bayi di Gaza yang menderita
kekurangan gizi apalagi sampai mati kelaparan, walau sudah lama kami di
blokade. Kalian terlalu manja! Saya adalah pegawai Tata Usaha di kantor
pemerintahan Hamas Sudah 7 bulan ini, gaji bulanan belum saya terima,
tapi Allah SWT yang akan mencukupkan rezeki untuk kami.
Perlu
kalian ketahui pula, bulan ini saja ada sekitar 300 pasang pemuda baru
saja melangsungkan pernikahan, yah... mereka menikah di sela-sela
serangan agresi Israel, Mereka mengucapkan akad nikah, di antara bunyi
letupan bom dan peluru saudaraku. Dan Perdana Menteri kami, yaitu Ust.
Ismail Haniya memberikan santunan awal pernikahan bagi semua keluarga
baru tersebut.
Wahai saudaraku di Indonesia,
Terkadang
saya pun iri, seandainya saya bisa merasakan pengajian atau halaqoh
pembinaan Di Negeri antum, seperti yang diceritakan teman saya tersebut.
Program
pengajian kalian pasti bagus bukan, banyak kitab mungkin yang telah
kalian baca, dan buku-buku pasti kalian telah lahap, kalian pun sangat
bersemangat bukan, itu karena kalian punya waktu. Kami tidak memiliki
waktu yang banyak di sini wahai saudaraku. Satu jam, yah... satu jam itu
adalah waktu yang dipatok untuk kami di sini untuk halaqoh Setelah itu
kami harus terjun langsung ke lapangan jihad, sesuai dengan tugas yang
telah diberikan kepada kami.
Kami di sini sangat menanti-nantikan
hari halaqoh tersebut walau cuma satu jam saudaraku.Tentu kalian lebih
bersyukur, kalian lebih punya waktu untuk menegakkan rukun-rukun
halaqoh, seperti ta’aruf (saling mengenal), tafahum (saling memahami)
dan takaful (saling menangung beban) di sana. Hafalan antum pasti lebih
banyak dari kami. Semua pegawai dan pejuang Hamas di sini wajib
menghapal surat Al-Anfaal sebagai nyanyian perang kami, saya menghapal
di sela-sela waktu istirahat perang. Bagaimana dengan kalian?
Akhir
Desember kemarin, saya menghadiri acara wisuda penamatan hafalan 30 juz
anakku yang pertama, ia di antara 1000 anak yang tahun ini menghapal
Al-Qur'an, umurnya baru 10 tahun. Saya yakin anak-anak kalian jauh lebih
cepat menghapal Al-Qur'an ketimbang anak-anak kami di sini, di Gaza
tidak ada SDIT seperti di tempat kalian, yang menyebar seperti jamur
sekarang.
Mereka belajar di antara puing-puing reruntuhan gedung
yang hancur, yang tanahnya sudah diratakan, di atasnya diberi beberapa
helai daun pohon kurma, yah di tempat itulah mereka belajar saudaraku,
bunyi suara setoran hafalan al quran mereka bergemuruh diantara
bunyi-bunyi senapan tentara Israel? Ayat-ayat Jihad paling cepat mereka
hafal, karena memang didepan mereka tafsirnya langsung mereka rasakan.
Wahai Saudaraku di Indonesia,
Oh,
iya, kami harus berterima kasih kepada kalian semua, melihat aksi
solidaritas yang kalian perlihatkan kepada masyarakat dunia, kami
menyaksikan demo-demo kalian disini. SubhanAllah, kami sangat terhibur,
karena kalian juga merasakan apa yang kami rasakan di sini. Memang
banyak masyarakat dunia yang menangisi kami di sini, termasuk kalian di
Indonesia.
Namun, bukan tangisan kalian yang kami butuhkan
saudaraku. Biarlah butiran air matamu adalah catatan bukti nanti di
akhirat yang dicatat Allah sebagai bukti ukhuwah kalian kepada kami.
Doa-doa kalian dan dana kalian telah kami rasakan manfaatnya.
Bagitulah
isi surat tanpa harus mengubah isinya, Silakan baca dan resapi surat di
atas, betapa miris dan terlukanya hati saat surat di atas diterima
nurani kita, betapa terlukanya saudara kita di sana. Tetap dukung mereka
walau hanya doa ataupun dana yang bisa kita lakukan, Allahu Akbar ...
!!!
SHARE THIS POST
Author: Ach. Anshori
Ach. Anshori is a founder and author of Uniteds19. I also a student, blogger, dreamer, planner, and United's loyal supporter from Indonesia. Read More →
1. Hampir semua Nama Klub Sepak Bola Indonesia Berawalan huruf P
2. Cuma di Indonesia, klub dibiayai pemda dimana uangnya diperoleh dari rakyat.
3. Cuma di Indonesia pula, walikota/Bupati/Gubernur merangkap ketua klub.
4.
Banyak pejabat di daerah terlibat kasus korupsi hanya gara-gara salah
mengelola keuangan klub dengan mencampur adukkan dengan Anggaran
pendapatan dan belanja daerah setempat.
5. Bisa jadi, di beberapa daerah, jumlah penonton yang membayar tiket pertandingan dengan yang tidak membayar berbanding 50-50.
6.
Di musim hujan, tempat paling strategis menonton pertandingan adalah di
bawah pohon tinggi yang menjulang di balik tembok stadion.
7.
Penonton Indonesia dikenal fanatik, nekat dan tak takut mati, bahkan
mungkin lebih nekat dari Hooligan Inggris. Mereka berani memanjat menara
lampu stadion yang tinggi di tengah hujan demi bisa menonton
pertandingan secara gratis.
8. Untuk bertahan di tengah kompetisi
yang ketat, pemain Indonesia harus dibekali dengan skill sepakbola,
lari, dan pencak silat atau tinju. Lari utuk menghindari kejaran
penonton suporter atau manajer lawan yang mengamuk karena kalah, pencak
silat atau tinju untuk membela diri jika sudah terpojok dengan lawan
atau ketika emosi dengan keputusan wasit.
9. Bus klub yang
digunakan untuk mengangkut pamain sebaiknya haruslah berlapis baja.
Karena jika tidak, bisa ringsek dihadang suporter tim lawan yang
menghadang di jalan.
10. Sulit mendapatkan sisi lapangan yang tidak terggenang air ketika hujan di Indonesia.
11. Ajaib! Ketua umumnya masuk penjara tapi masih bisa memimpin organisasi PSSI.
12. Tak usah takut dengan skorsing yang dijatuhkan oleh komisi disiplin, karena nantinya pasti akan diampuni oleh ketua umum.
13.
Jarak laga tandang yang harus dilakoni sebuah klub di Indonesia bisa
jadi yang terjauh. Bayangkan jika klub asal Aceh harus terbang ke Papua
atau sebaliknya.
14. Di Indonesia, petugas keamanan menghadap ke
lapangan bukan ke arah penonton, bahkan beberapa di antaranya terlihat
duduk dan bersorak memberi dukungan untuk tim tuan rumah.
15.
Cuma di Indonesia, polisi turun tangan melerai dan menangkap dua pemain
yang bertikai di lapangan. Bahkan sempat memenjarakannya.
16. Di Indonesia, yang memukul bukan hanya pemain dan offisial, wasit pun tak mau kalah.
17. Kadang-kadang, lapangan juga dijadikan tempat membuang sampah oleh penonton, terutama jika tim kesayangannya kalah.
18. Jika sebelum pertandingan lapangan disterilkan, seringkali akan ditemukan banyak benda berbau klenik di seputaran gawang.
19.
Meski telah diperiksa petugas sebelum masuk, masih banyak penonton
membunyikan peluit di tengah atau akhir pertandingan. Tidak diketahui
dimana mereka menyembunyikan benda terlarang tersebut, kemungkinan di
daerah "terlarang" yang bebas razia.
20. Menonton kompetisi liga
super Indonesia seperti menonton liga eks-patriat di negeri sendiri,
jumlah pemain asing yang dimainkan hampir lebih banyak dari pemain
lokal. Sayangnya, kualitas pemain asing rata-rata tidak lebih baik dari
pemain lokal. Umumnya mereka lebih besar, tinggi dan garang di lapangan.
SHARE THIS POST
Author: Ach. Anshori
Ach. Anshori is a founder and author of Uniteds19. I also a student, blogger, dreamer, planner, and United's loyal supporter from Indonesia. Read More →
Dinosaurus
adalah hewan purbakala dari jenis reptil yang bertahan hidup lebih dari
700 ribu tahun. Penelitian terbaru menyatakan mereka punah setelah bumi
ditumbuk meteorit yang besar. Dino saurus memiliki beberapa tipe jenis
dan ukuran berikut 10 dinosaurus dengan ukuran tubuh terbesar di dunia :
1. Argentinosaurus huinculensis
Argentinosaurus
huinculensis, sepesies ini di gambarkan dan di terbitkan oleh
palaentolog Argentina Jose F. Bonaparte dan Rodolfo Coria pada tahun
pada tahun 1993. Sebuah rekontruksi awal oleh Gregory S. paulus di
perkirakan dinosaurus ini memiliki panjang tubuh 35-40 meter (98-111
kaki) dengan berat mencapai 80-100 ton.
2. Brachiosaurus
Brachiosaurus
adalah genus dinosaurus sauropod dari Formasi Morrison Jurassic Amerika
Utara. Ini pertama kali dijelaskan oleh Elmer S. Riggs pada tahun 1903
dari fosil yang ditemukan di Grand River Canyon (sekarang Sungai
Colorado) dari barat Colorado, di Amerika Serikat. Seperti
semua dinosaurus sauropoda, Brachiosaurus adalah hewan berkaki empat
dengan tengkorak kecil, leher panjang, batang besar
dengan penampang tinggi elipsoid,ekor panjang, berotot dan ramping. Di
perkirakan ukuran tubuh Brachiosaurus memiliki panjang 26 meter dengan berat mencapai 70-80 ton.
3. Ultrasauros
Kim Haang Mook, menggunakan
nama Ultrasaurus dalam sebuah publikasi tahun 1983
untuk menjelaskan apa yang dia yakini adalah dinosaurus raksasa di Korea
Selatan. Dalam dekripsinya menyatakan dinosaurus ini memiliki panjang
tubuh 30 meter dengan berat mencapai 80 ton.
4. Seismosaurus hallorum (Diplodocus)
adalah
genus dinosaurus sauropod diplodocid fosilnya yang pertama kali
ditemukan pada tahun 1877 oleh SW Williston. Dinosaurus Ini tinggal di
tempat yang sekarang barat Amerika Utara pada akhir Periode Jurassic.
Diplodocus adalah salah satu dinosaurus yang paling mudah
diidentifikasi, dengan bentuk dinosaurus klasik, leher panjang dan ekor
dan empat kaki kokoh. Selama
bertahun-tahun,itu adalah dinosaurus terpanjang yang dikenal
orang. Dinosaurus ini memiliki panjang tubuh mencapai 37 meter dengan
berat 30-80 ton.
5. Supersaurus vivianae
Supersaurus (berarti
"kadal super") adalah
genus dinosaurus sauropod diplodocidditemukan oleh Vivian Jones
dari Delta, Colorado, di Formasi Morrison Jura AtasColorado pada tahun
1972. Dinosaurus ini di perkirakan meiliki panjang tubuh 30-40 meter
dengan berat 45-55 ton.
6. Andesaurus delgadoi
Andesaurus
delgadoi adalah genus dinosaurus sauropoda titanosaurian basal yang
ada selama pertengahan Periode Cretaceous di Amerika
Selatan. Seperti kebanyakan sauropoda, itu akan memiliki kepala kecil di
ujung leher panjang dan ekor yang sama panjang. Andesaurus adalah
sauropoda yang sangat besar, seperti juga banyak sauropoda lain,
yang termasuk hewan terbesar yang pernah berjalan Bumi. Andesaurus
memiliki panjang tubuh 40 meter dan berat sekitar 70 ton
7. Bruhathkayosaurus matleyi
Bruhathkayosaurus ditemukan dekat
ujung selatan India, khususnya di distrik Tiruchirappallidari Tamil
Nadu, ke timur laut desa Kallamedu. Bruhathkayosaurus dapat tumbuh mencapai panjang 40 meter dengan berat tubuh mencapai 175-225 ton.
8.Argyrosaurus
Jenis spesies, Argyrosaurus Superbus, secara
resmi digambarkan oleh Richard Lydekkerpada tahun
1893 [1] Nama genus berarti 'kadal perak' dari argyros Yunani. Spesies
ini dapat tumbuh mencapai 20-40 meter.
9. Giraffatitan brancai
Giraffatitan adalah sauropoda, salah
satu dari kelompok dinosaurus berkaki empat,pemakan tumbuhan dengan
leher panjang dan ekor dan otak relatif kecil. Dinosaurus ini memiliki
panjang tubuh mencapai 23-30 meter.
10. Diplodocus
Beberapa spesies Diplodocus digambarkan antara 1878
dan 1924. Kerangka pertama ditemukan di Canon City, Colorado oleh
Benjamin Mudge dan Samuel Wendell Willistonpada tahun 1877, dan diberinama Diplodocus longus ('panjang-ganda berkas'), oleh ahli
paleontologi Otniel Charles Marsh pada tahun 1878. Dinosaurus ini
memiliki panjang tubuh mencapai 28 meter.
SHARE THIS POST
Author: Ach. Anshori
Ach. Anshori is a founder and author of Uniteds19. I also a student, blogger, dreamer, planner, and United's loyal supporter from Indonesia. Read More →
Dalam permainan sepakbola setiap
pemain dalam berbagai posisi memegang peranan sama pentingnya dalam
membawa timnya meraih kemenagan. dan salah satu peranan itu di pegang
oleh seorang penjaga gawang. untuk menjadi seorang penjaga gawang di
perlukan konsetrasi yang kuat dan ketenangan yang luar biasa, maka pada
umumnya seorang penjaga sukses tampil baik pada rentang usia antara
27-34 tahun, namun belakangan ini bermunculan penjaga gawang muda yang
mampu bermain bagus meski masih berusia muda. berikiut ini 10 penjaga
gawang muda bertalenta luar biasa:
1. Vicenzo Fiorilo
Vicenzo
Fiorilo lahir di genoa (Italia) pada 13 januari 1990, Fiorillo mulai
bermain sepak bola di Nuova Oregina Calcio dari lingkungan Oregina dari
Genoa. Pada tanggal 10 April 2008 ia adalah bagian dari skuad yang
pertama Primavera Sampdoria untuk memenangkan Piala Primavera. Dia
membuat debut Serie A pada 13 April 2008, melawan Reggina.
Alexander
"Alex" Smithies (lahir 5 Maret 1990 di Huddersfield, Inggris) seorang
pemain sepakbola profesional dengan Liga Satu Huddersfield Town . Kiper
yang menonjol selama musim 2007-08, setelah pilihan kiper kedua Simon
Eastwood terluka kakinya. Smithies dibesarkan di Golcar, di daerah
Lembah Colne of Huddersfield. Dia hadir Colne Valley High School,
Linthwaite, di mana ia mencapai lima Seperti, empat B dan C pada GCSE.
Smithies sebelumnya bermain sepak bola untuk Westend Juniors di liga
lokal Huddersfield, dan ia bergabung dengan Huddersfield Town akademi
sebelum meninggalkan sekolah.
4. Oliver Baumann
Oliver
Baumann (lahir 2 Juni 1990) adalah pemain sepak bola Jerman. Dia saat
ini bermain untuk SC Freiburg. Bakat Baumann sudah terlihat pelatih tim
junior freiburg sejak ia masih kana-kanak.
5. Alphonse Areola
Alphonse
Areola lahir pada tanggal 27 febuari 1993 di Paris Perancis, Kiper yang
bermain di PSG ini di prediksi akan menjadi kiper nomor satu di
perancis, selain mempunyai skill hebat areola juga mempunyai postur yang
sangat bagus untuk menjadi seorang penjaga gawang.
6. Jack Butland
jack
Butland lahir pada tanggal 10 maret 1993, Jack adalah kiper junior tim
Inggris, setiap jenjang umur selalu ia ikuti terakhir di tim U-21 The
Three Lions. Jack juga di kabarkan sedang di incar oleh tim raksasa
inggris arsenal.
7. Thibaut Courtois
Thibaut
Nicolas Courtois Marc (lahir 11 Mei 1992 di Bree, Belgia ) kiper muda
yang kini bermain bersama atlethico madrid pinjaman dari
chelsea, Courtois memulai karirnya dengan klub Bilzen VV , di mana ia
memulai karirnya sebagai bek kiri . Segera setelah itu, pada tahun 1999,
ia bergabung dengan Racing Genk pada usia tujuh, dan di sanalah ia
diubah menjadi kiper. Chelsea mengkonfirmasi pada website mereka bahwa
transfer Courtois diselesaikan dan bahwa ia telah menandatangani kontrak
lima tahun dengan klub pada tanggal 26 juli 2011 .
8. Luis Guilherme
Luis Guilhermelahir
pada tanggal 4 juni 1992, kiper muda brazil yang kini bermain bersama
botafogo di prediksikan akan menjadi kiper terbaik di brazil.
9. David De Gea
David
de Gea Quintana atau yang lebih sering dikenal dengan nama David de
Gea, Ia lahir pada tanggal 7 November 1990 di Madrid. David de Gea ialah
kiper muda yang memiliki kejeniusan tinggi, ia di proyeksikan sebagai
kiper utama timnas spanyol di masa depan.
10. Wojciech Szczesny
Wojciech
Szczęsny (lahir 18 April 1990) kiper muda kebangswaan polandia yang
bermain bersama arsenal ini banyak menarik perhatian trutama karena
penampilannya yang kokoh di bawah mistar arsenal. ketenangan serta
kemampuan hebatnya di abawah mistar membuat banyak orang lupa bahwa ia
masih berumur 21 tahun.
Ach. Anshori is a founder and author of Uniteds19. I also a student, blogger, dreamer, planner, and United's loyal supporter from Indonesia. Read More →
Zaman Prasejarah mendengar kata-kata
itu apa yang pertama akan anda bayangkan. ya tentu saja kehidupan purba,
suasana mencekam, atau bahkan Dinosaurus. Tapi tahukah anda bahwa di
Zaman Prasejarah hidup berbagai hewan mengagumkan selain dari jenis
Dinosaurus. Seperti apakah hewan-hewan tersebut?, Berikut 10 hewan
menggumkan yang pernah hidup pada zaman prasejarah.
1. Mammoth ( Mammuthus Primigenius)
Hewan yang sekilas mirip gajah purba ini pernah hidup pada zaman
Pleistosen (sekitar 1.808.000 hingga 11.500 tahun yang lalu) dengan
ukuran tubuh yang lebih besar dari jenis gajah normal yang hidup
sekarang. Berat badan mammoth dewasa bisa mencapai 6-8 ton, dengan
gading yang berbentuk kurva melingkar kearah dalam dan bulu yang agak
panjang. Ditengah perdebatan, banyak ilmuwan yang meyakini bahwa
kepunahan gajah purba ini disebabkan oleh perubahan iklim global dan
perburuan oleh manusia.
2. Smilodon/Sabretooth.
Smilodon
atau yang lebih di kenal dengan nama sabertooth kucing besari ini
memiliki gigi taring yang luar biasa besar dan panjang. Ukuran
taringnya ini bisa mencapai 30 cm panjangnya, hingga cukup kuat untuk
melukai atau membunuh seekor mammoth, dan hewan-hewan lain yang
ukurannya lebih besar darinya. Smilodon juga terkenal karna
keganasannya, yang paling luar biasa dari Smilodon dia adalah satu -
satunya kucing pra sejarah yang diketahui telah mengakibatkan kepunahan
suatu spesies hewan. Korban keganasannya adalah predator buas lain,
yaitu hewan bertaring dari jenis marsupial ( hewan berkantung ) , Thylacosmilus. Smilodon hidup 10.000 tahun yang lalu, yang berarti kemungkinkan pernah hidup berdampingan dengan manusia.
3. Coelacanth
Kata coelacanth berasal dari bahasa Yunani coelia (berongga) dan acanthus(duri)
merujuk pada duri siripnya yang berongga Coelacanth diperkirakan sudah
punah sejak akhir masa Cretaceous 65 juta tahun yang lalu, sampai sebuah
spesimen ditemukan di timur Afrika Selatan, di perairan sungia Chalumna
tahun 1938. Sejak itu Coelacanth telah ditemukan di Komoro, perairan
pulau Manado Tua di Sulawesi, Kenya, Tanzania, Mozambik, Madagaskar dan
taman laut St. Lucia di Afrika Selatan. Di Indonesia, khususnya di
sekitar Manado, Sulawesi Utara, spesies ini oleh masyarakat lokal
dinamai ikan raja laut. Coelacanth memiliki ciri khas ikan-ikan purba,
ekornya berbentuk seperti sebuah kipas, matanya yang besar, dan sisiknya
yang terlihat tidak sempurna (seperti batu). Di Bunaken pernah
ditemukan seekor coelacanth hidup berenang dengan bebasnya. Ukurannya
kira-kira 2/3 tubuh orang dewasa dan tubuhnya berwarna ungu gelap.
4. Deinotherium
Deinotherium
adalah kerabat raksasa dari gajah modern yang muncul di Pertengahan
Miosen dan berlanjut hingga Awal Pleistocene. Dalam kehidupannya Deinotherium
sama seperti gajah modern, kecuali belalainya yang lebih pendek, dan ia
memiliki gading melengkung yang melekat di rahang bawahnya. Deinotherium adalah mamalia darat terbesar ketiga didunia, hanya Indricotherium dan Mammoth Sungai Songhua (Mamuthus Sungari) yang menandinginya (walaupun Mammuthus imperator bisa hamppir sebesar Mammuthus Sungari). Deinotherium
jantan dapat tumbuh setinggi 3,5 hingga 4,2 meter pada pundaknya,
walaupun beberapa spesimen besar bisa mencapai 5 meter. Beratnya
diperkirakan mencapai 5 sampai 10 ton, dengan jantan besarnya yang dapat
mencapai 14 ton.
5. Longisquama Insignis.
Longisquama
insignis merupakan kadal purba yang sangat unik karena memiliki
serangkaian bulu yang berdiri tegak di sepanjang punggungnya. Struktur “bulu” tersebut hingga kini masih menjadi bahan perdebatan dikalangan para peneliti. Beberapa
peneliti meyakini bahwa struktur panjang yang tumbuh di punggung
Longisquama bukanlah sejenis bulu, melainkan sisik yang umumnya dapat
kita temukan pada reptil seperti Iguana. Longisquama hidup pada
pertengahan hingga akhir periode Triassic (230 – 225 juta tahun silam).
6. Ambulocetus
Inilah
salah satu makhluk purba yang banyak diklaim para penganut
Neo-Darwinisme sebagai bukti kuat periode transisi spesies makhluk laut
ke darat. Ambulocetus, hewan purba dengan perawakan mirip campuran nenek
moyang paus dan berang-berang hidup di wilayah yang kini disebut
sebagai Pakistan modern sekitar 50 juta tahun lalu. ia
hidup di masa Eosen sekitar 50-49 juta tahun lalu. Dengan wujud seperti
buaya mamalia sepanjang 3 meter, jelas hewan ini hidup amfibius
(tinggal di dekat air), dan kaki belakangnya beradaptasi lebih baik
untuk berenang dibanding berjalan di darat, dan mereka biasa berenang
dengan menggerakkan tubuhnya secara vertikal, seperti linsang dan paus.
7. Chalicotherim
Chalicotherium
adalah salah satu dari megafauna dari zaman Miosen. Chalicotherium itu
adalah perissodactyl yaitu, mamalia yang bejalan dengan jumlah ganjil
jari kaki pada kakinya. Hal yang paling penting tentang Chalicotherium
adalah bentuk kaki-kaki depannya secara signifikan lebih panjang dari
kaki belakangnya sehingga pada saat ia berjalan sedikit seperti gorilla
modern.
8. Macrauchenia
Macrauchenia
muncul dalam catatan fosil sekitar 7 juta tahun lalu di amerika Selatan
pada zaman Miosen . Macrauchenia memiliki tubuh yang mirip dengan
unta dengan kaki kokoh, leher panjang dan kepala yang relative kecil.
yang unik dari Macrauchenia adalah hewan ini memiliki belalai seperti
yang ada pada gajah namun lebih pendek. Macrauchenia adalah hewan
herbivora yang menyenangi rumput atau daun dari pohon. Para ilmuan
percaya bahwa iya mengunakan belalainya untuk menangkap daun dan makanan
lainya.
9. The Moa.
Moa adalah burung terbang terbesar
yang punah pada tahun 1700-an atau 1800-an. Burung besar ini tinggal di
hutan dataran rendah di kepulauan Selandia Baru. Moa memiliki tubuh
besar, kepala kecil, leher panjang, kaki tebal, dan paruh besar. Ada 11
jenis moa. Yang terbesar itu hampir 11,5 kaki (3,5 m) tinggi dan
beratnya mungkin 700 Pound (320 kg). moa ini merupakan hewan herbivora
(pemakan tumbuhan) ia memakan buah dan beberapa bahan tanaman (seperti
daun).
10. Arthropluera Armata
Arthropleura
Armata hewan yang sekilas mirip kelabang raksasa ini hidup sekitar 300
juta tahun yang lalu. Hewan menakutkan memiliki panjang sekitar 8 kaki
atau 3 meter sungguh menakjubkan. Arthropleura Armata merupakan salah
satu hewan invertebrata pertama di darat dan kemungkinan besar hewan ini
adalah predator.
Ach. Anshori is a founder and author of Uniteds19. I also a student, blogger, dreamer, planner, and United's loyal supporter from Indonesia. Read More →
0 komentar: